Wahyudi Thamrin

Ungkapan Lokal Yang Sudah Mulai hilang



Boban Borek Singguluang Batu
Secara datar bisa di artikan membawa beban yang berat di atas kepala dengan alas dari batu. jangankan bisa membantu menyejukan kepala saat memikul beban malah menambah berat dan rasa sakit karena batu bersifat keras.
Makna yang tersimpan dalam 'Boban Borek Singguluang Batu' Menggambarkan beratnya perjuangan seseorang dalam menjalani kehidupan.
Kata kata ini biasa di pakai untuk menggambarkan tugas yang di beban oleh seorang niniak mamak atau penghulu adat.

Malantua Batuang Tuo
Melenturkan bambu yang sudah tua sebuah pekerjaan yang sulit dan terkesan sia sia. karena serat bambu tersebut sudah kaku. Jika di paksakan patah hasilnya.
Makna dari 'Malantua Batuang Tuo' sebuah pekerjaan sia sia yang tidak akan berhasil. Biasanya di pakai untuk mengungkapkan perasaan kepada seseorang yang sudah tidak bisa lagi di ajari atau di hasehati agar merubah sifat dan perbuatan kearah yang lebih baik.

Tajujuang Sangkak Baamo
Membawa Sangkar yang ada binatang bertubuh halus kalau di Sumbar dinamakan Amo.
Biasanya binatang ini hidup dan berkembang biak di sangkar ayam yang bertelur.
Perkataan ini sering dilontarkan sebagai kata sindiran kepada seorang laki laki yang baru menikah,tapi yang di nikahinya sudah hamil duluan oleh orang lain.