Wahyudi Thamrin

Destinasi Baru Wisata Alam Diutara Limapuluh Kota



Limapuluh Kota,-Tidak salah seorang Ridwan Tulus yang merupakan mentor Pariwisata Sumbar yang sudah mendunia mengatakan Limapuluh Kota Sorganya wisata Alam. Keindahan alam daerah ini jika di kelola dengan baik sangat berdampak kepada kunjungan wisatawan baik domestik maupun manca negara.

Disetiap sudut Limapuluh kota terhampar alam nan indah cocok untuk beragam kegiatan wisata alam. Dari perbukitan,ngalau atau goa, pertanian sampai aliran sungai yang menantang untuk di arungi. Tebing terjal rata rata di hiasi dengan air terjun yang menawan.

Kecamatan Gunuang Omeh,daerah bagian utara Limapuluh Kota saat ini mulai bergiat mengembangkan wisata alamnya kepada para travelling. Baik adventure maupun sejarah dan budaya. Bermacam objek bisa di kunjungi didaerah ini.

Kecamatan yang berjarak lebih kurang 50 km dari pusat kota Payakumbuh ini dapat di tempuh dengan kendaraan roda empat. Sepanjang jalan banyak yang bisa di singgahi untuk berwisata, seperti Menhir di kecamatan Guguak, Kuliner di Pasar Danguang Danguang, Museum Tan Malaka di Pandam Gadang, Monumen PDRI di Pasar Koto Tinggi, Kebun Jeruk Manis Gunuang Omeh yang menebar di kecamatan ini. Serta Ngalau Aia Singkek yang saat ini sedang hangat hangatnya di ekspos di medsos dan beberapa media baik cetak,online maupun tv.

Goa atau Ngalau Aia Singkek ini berada dijalan lintas Koto Tinggi Palupuah, Sekitar 5 km dari pasar Koto Tinggi dan 15 km dari jalan lintas Agam Pasaman tepatnya daerah Palupuah.

Goa yang ada dilereng bukit barisan ini dari luar seakan tidak memiliki keindahan yang berarti. tapi begitu kita memasuki lorong lorongnya stalagnit dan stalakmit akan memuaskan mata memandang. Tetesan air ikut menghiasi setiap ujung bebatuan yang ada di dalam goa ini.

Disini ada 2 goa berdekatan dengan siap di telusuri. Goa yang satu lagi memiliki air terjun didalamnya. Goa ini dikelilingi dengan perkebunan jeruk manis yang siap melepas dahaga para traveller yang berkunjung kedaerah ini.