Kota Pariaman, -Kapolres Kota Pariaman, AKBP Andry Kurniawan berikan apresiasi kepada Babinkamtibmas Bripka Afdal Bustami, SH, karena telah melakukan bedah rumah masyarakat kurang mampu dan rumah tersebut juga yang tidak layak huni. "Dengan adanya rasa empati diantara kita, saling tolong menolong serta dengan izin Allah SWT, Bripka Afdal Bustami yang bertugas sebagai babinkamtibmas bisa membantu masyarakat lemah, ini patut di berikan apresiasi," ujar Kapolres Kota Pariaman AKBP Andry Kurniawan saat serah terima kunci rumah yang telah dibedah di Dusun Pasa Ilalang, Desa Taluak, Pariaman Timur, Kota Pariaman, Rabu (30/5).
Dia menjelaskan, berkarya dan bekerja lah ditengah masyarakat, karena karya kita tanpa batas serta bekerja lah tanpa pamrih. "Jadi, kepada semua babinkamtibmas yang ada di sini, apa yang dilakukan oleh Bripka Afdal Bustami ini sangat patut dicontoh, ini adalah sebuah pengabdian yang luar biasa dengan membantu membedah rumah masyarakat kurang mampu, jadilah mitra masyarakat dengan bekerja ikhlas," terang Andry K.
Katanya lagi, dengan pekerjaan yang dilakukan oleh Bripka Afdal Bustami ini tentu kita dari Polres akan memberikan reward, karena Afdal Bustami adalah babinkamtibmas Kecamatan Pariaman Timur dan ia melakukan bedah rumah masyarakat di Kecamatan Pariaman Selatan. "Kita akan berikan reward kepada Bripka Afdal Bustami, karena dia melakukan bedah rumah yang bukan berada di wilayah kerjanya," katanya.
Sementara itu, Bripka Afdal Bustami SH menyebutkan, memang kita sangat prihatin kepada ibuk Dahniar (44) yang tinggal bersama anak-anak nya dirumah yang tidak layak huni, melihat hal demikian maka tersentuh hati ingin membantu membuatkan rumah untuk keluarga kurang mampu itu. "Pertama saya mendapatkan informasi dari masyarakat, bahwa ada rumah masyarakat yang tidak layak huni, setelah itu saya langsung melihat dan disitulah tersentuh hati untuk bisa membantu," ujar Afdal Bustami.
Dengan itu katanya, langsung dikatakan untuk membedah rumah, dan dia pun bersedia. Dan setelah itu dicari donatur dari anggota kepolisian, dari masyarakat serta perantau, bahkan ada juga donatur dari luar negeri. "Setelah ada dana terkumpul maka langsung dibuat rumah dengan ukuran 6 X7 dengan total biaya Rp 21 juta sembilan ribu rupiah, dan semua dana ini berasal dari donatur rekan polisi dan masyarakat perantau juga ada dari luar negeri, pengerjaan rumah satu bulan," terang Afdal Bustami.
Dahniar mengatakan, ia sangat berterima kasih atas bantuan rumah, tentu ini sesuatu kebahagiaan tersendiri bagi kami. Biasanya kami tinggal di sebuah pondok yang tidak layak huni, ketika hujan lebat turun air hujan pun masuk yang disebabkan atapnya sudah tiris. "Di pondok itu saya tinggal bersama anak-anak, dan kami tidak ada dana untuk membetuli pondok ini, karena ketiadaan biaya," ujarnya.
Dengan adanya bantuan bedah rumah dari Bapak Babinkamtibmas Bripka Afdal Bustami ini, kami berterima kasih. Acara serah terima kunci itu juga dihadiri oleh Camat Pariaman Selatan yang diwakili oleh Sekcam, Kepala Desa Taluak, Khairul, Kapolsek, serta Anggota Polisi dari Polres Pariaman. (bangbus)
Dia menjelaskan, berkarya dan bekerja lah ditengah masyarakat, karena karya kita tanpa batas serta bekerja lah tanpa pamrih. "Jadi, kepada semua babinkamtibmas yang ada di sini, apa yang dilakukan oleh Bripka Afdal Bustami ini sangat patut dicontoh, ini adalah sebuah pengabdian yang luar biasa dengan membantu membedah rumah masyarakat kurang mampu, jadilah mitra masyarakat dengan bekerja ikhlas," terang Andry K.
Katanya lagi, dengan pekerjaan yang dilakukan oleh Bripka Afdal Bustami ini tentu kita dari Polres akan memberikan reward, karena Afdal Bustami adalah babinkamtibmas Kecamatan Pariaman Timur dan ia melakukan bedah rumah masyarakat di Kecamatan Pariaman Selatan. "Kita akan berikan reward kepada Bripka Afdal Bustami, karena dia melakukan bedah rumah yang bukan berada di wilayah kerjanya," katanya.
Sementara itu, Bripka Afdal Bustami SH menyebutkan, memang kita sangat prihatin kepada ibuk Dahniar (44) yang tinggal bersama anak-anak nya dirumah yang tidak layak huni, melihat hal demikian maka tersentuh hati ingin membantu membuatkan rumah untuk keluarga kurang mampu itu. "Pertama saya mendapatkan informasi dari masyarakat, bahwa ada rumah masyarakat yang tidak layak huni, setelah itu saya langsung melihat dan disitulah tersentuh hati untuk bisa membantu," ujar Afdal Bustami.
Dengan itu katanya, langsung dikatakan untuk membedah rumah, dan dia pun bersedia. Dan setelah itu dicari donatur dari anggota kepolisian, dari masyarakat serta perantau, bahkan ada juga donatur dari luar negeri. "Setelah ada dana terkumpul maka langsung dibuat rumah dengan ukuran 6 X7 dengan total biaya Rp 21 juta sembilan ribu rupiah, dan semua dana ini berasal dari donatur rekan polisi dan masyarakat perantau juga ada dari luar negeri, pengerjaan rumah satu bulan," terang Afdal Bustami.
Dahniar mengatakan, ia sangat berterima kasih atas bantuan rumah, tentu ini sesuatu kebahagiaan tersendiri bagi kami. Biasanya kami tinggal di sebuah pondok yang tidak layak huni, ketika hujan lebat turun air hujan pun masuk yang disebabkan atapnya sudah tiris. "Di pondok itu saya tinggal bersama anak-anak, dan kami tidak ada dana untuk membetuli pondok ini, karena ketiadaan biaya," ujarnya.
Dengan adanya bantuan bedah rumah dari Bapak Babinkamtibmas Bripka Afdal Bustami ini, kami berterima kasih. Acara serah terima kunci itu juga dihadiri oleh Camat Pariaman Selatan yang diwakili oleh Sekcam, Kepala Desa Taluak, Khairul, Kapolsek, serta Anggota Polisi dari Polres Pariaman. (bangbus)