Wahyudi Thamrin

Keluarga Bongkar Kuburan Untuk perbaiki Posisi Jenazah

Padang Pariaman,-Sebuah kuburan di kawasan Campago Selatan padang pariaman dibongkar oleh pihak keluarga. Pembongkaran kuburan ini untuk memperbaiki posisi jenazah yang awalnya dimakamkan dengan protap Covid-19. Yang mana menggunakan peti jenazah. 

Sebelum meninggal alm yang berinisial BH terindikasi positif Covid-19. Sebelum hasil swab keluar Tuhan berkata lain. BH berpulang kerahmatullah. Petugas Covid -19 Padang pariaman melaksanakan pemakaman dengan protap covid pada 24/9 lalu. Hal ini dibenarkan Kepala Polisi Sektor (Polsek) Kampung Dalam, AKP Kasman mengatakan, jenazah dengan inisial BH (60) adalah pasien COVID-19, meninggal dan dimakamkan pada 24 September 2020. 

Baca Juga: Beredar Foto Mirip ASN Pemko Payakumbuh Hadir Diacara Cawagub Audy, Ini Klarifikasi Edwar DF

Setelah dimakamkan hasil tes swab yang terbaru keluar dan jenazah dinyatakan negatif. Karena jenazah sebelumnya telah dimakamkan dengan protokol covid maka pihak keluarga meminta untuk memperbaiki arah wajah jenazah agar menghadap kiblat,  ungkap AKP Kasman, Senin 28 September 2020.

Pihak nagari melaporkan ke kami, namun kami tentu berkoordinasi dengan pihak kesehatan terkait teknis. Saat itu pihak kesehatan tidak memiliki personil maka pihak keluarga menyatakan bersedia untuk melakukan pembongkaran, jelas AKP Kasman.

Dikatakannya, pembongkaran dilakukan oleh pihak keluarga dan diawasi oleh polisi setempat serta pihak kesehatan pada Senin 28/9.

Setelah mendapatkan izin, pihak keluarga Ke Tujuh anggota penggali tersebut, melakukan pengalian.

Pembongkaran berjalan lancar dan selesai sekitar pukul 16.16 WIB. Pihak keluarga telah mengarahkan jenazah menghadap kiblat dan dimakamkan kembali, sebut Kapolsek.

Kapolsek memberi arahan kepada Ke - 7 orang pengali dari pihak keluarga agar berkordinasi dengan Tim Prokes Padang Pariaman.

Kapolsek memberikan arahan kepada pelaksana penggali kuburan almarhum BH Sebelumnya pihak keluarga dari Nagari Manggopoh Kecamatan Lubuk Basung minta izin kepada Walinagari Campago Selatan bapak Hanafi untuk melakukan pembongkaran kuburan untuk memastikan hadap qiblat dari jenazah, kemudian pihak keluarga mengarahkan jenazah arah qiblat dan menimbun kuburan kembali.

Dari hasil keterangan no 1 sampai 4 yang melakukan penggalian dan mengarahkan jenazah ke arah qiblat dan kemudian menimbun kembali, dan tidak ada satupun benda benda lain yang dikeluarkan dalam kuburan tersebut. Penduduk setempat tidak ada yang menyaksikan, sampai saat ini situasi aman terkendali.

Baca Juga: Ketua KPU Kota Bukittinggi Positif Covid-19

Diketahui juga, sebelumnya jenazah dimakamkan dengan posisi di dalam peti sesuai protokol COVID -19. Jenazah tidak menghadap kiblat (telentang). 

Nah kalau untuk keluarga jenazah yang kontak erat telah dilakukan tes swab hanya saja hasilnya belum keluar atau masih menunggu hasil tes swab," kata Kasman. (Syamsul)