Wahyudi Thamrin

Pemko Bentuk Satgas Covid-19

Anggota BPBD  menyemprotan disenfektan di Batalyon 131/BS.

Payakumbuh, -Jumat (25/9) ini, terkonfirmasi warga Kota Payakumbuh positif Covid-19, sebanyak tiga orang. Ketiganya dari jajaran ASN, dua dari Dinas Pendidikan dan seorang lagi petugas kesehatan. Semuanya dari Kecamatan Payakumbuh Barat. 

Ketiga warga yang terpapar virus corona diasase itu adalah, perempuan EJ, 42 thn, guru SMKN 1, berdomisili di Kelurahan Koto Tangah, lelaki A, 57 thn, ASN Dinas Pendidikan, beralamat di Kelurahan Tanjung Gadang Sungai Pinago, serta perempuan MC, 28 thn, analisis RSUD Ahmad Darwis Suliki, beralamat di Jalan Sukarno-Hatta Payakumbuh. 

Kepala Dinas Kesehatan Payakumbuh Bakhrizal didampingi Kabid Kesehatan Masyarakat, Asma Rini, menginformasikan, Kamis (26/9), Alhamdulillah, terjadi penurunan angka positif Covid-19, dari hari-hari sebelumnya.

Meski terjadi penurunan jumlah warga kota terkonfirmasi positif, tapi warga tetap diminta lebih ekstra hati-hati dalam mengantisipasi Covid-19. Warga tetap diminta disiplin menjalani 3 M. Pakai masker, sering mencuci tangan dan menjaga jarak, sebut Bakhrizal.

Nada yang sama juga disampaikan Walikota Payakumbuh H. Riza Falepi, di tempat terpisah. Walikota mengatakan, pasca berakhirnya masa tugas Gugus Tugas Covid-19, pemko bersama Forkopimda langsung membentuk Satgas Covid-19, yang melibatkan aparatur pemerintahan sampai ke level kelurahan. (humas)

Pembentukan Satgas Covid-19 paling lambat 30 September 2020 ini, bukti nyata pemerintah lebih serius dalam pencegahan dan penanganan Covid-19. Keterlibatan staf terendah, TNI/Polri dan jajaran pemerintah dalam Satgas, diharapkan penanganan Covid-19, makin lebih baik dari sebelumnya, sebut walikota.

Dikatakan, warga jangan melihat dari naik turunnya angka positif Covid-19, tapi upaya preventif yang harus dilakukan seluruh elemen masyarakat. "Mari kita bersama-sama memutus mata rantai virus corona diasase ini, dengan disiplin menjalani protokol kesehatan," tegas walikota.