Payakumbuh - Terkendala mewujudkan Kampung KB ideal, Kamis (21/10) Kelompok Kerja (Pokja) Kampung KB Tanjung Harapan (Tajhara) Kelurahan Payobasung Kecamatan Payakumbuh Timur menggelar lokakarya mini (Lokmin) Kampung KB. Lokmin berlangsung di Rumah Data Kampung KB setempat dengan mengundang sejumlah unsur pemerintah terkait baik vertikal maupun daerah.
Hadir pada kesempatan tersebut, Kepala Dinas P3AP2KB Kota Payakumbuh Syahnadel Khairi didampingi Camat Payakumbuh Timur Irwan Suwandi dan Lurah Payobasung Ade Vianora. Turut hadir pimpinan dan perwakilan dari sejumlah dinas/instansi seperti BNNK Payakumbuh, Dinas PUPR, Dinas Kesehatan, Dinas Pertanian, Puskesmas Tiakar, KUA Kecamatan Payakumbuh Timur, LPM dan tokoh masyarakat setempat.
Kadis P3AP2KB dalam arahan menyampaikan program Kampung KB merupakan program nasional yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat di tingkat kampung melalui program KKBPK serta pembangunan sektor terkait lainnya.
Kampung KB ini dibentuk untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui peran aktif pemerintah, lembaga non pemerintah dan swasta yang bersinergis dalam memfasilitasi, mendampingi dan membina masyarakat untuk menyelenggarakan program KKBPK dan pembangunan sektor terkait lainnya, ujar Syahnadel.
Dijelaskan, Kampung KB sendiri merupakan satuan wilayah setingkat RW, dusun, atau yang setara, yang memiliki kriteria tertentu, di mana terdapat keterpaduan Program KKBPK dan pembangunan sektor terkait yang dilaksanakan secara sistemik dan sistematis.
Kami berharap, Kampung KB Tanjung Harapan mampu menjadi Kampung KB percontohan di Kota Payakumbuh, apalagi Kampung KB kita ini sudah pernah mendapat penghargaan ditingkat nasional beberapa waktu lalu, ujarnya.
Sementara Camat Payamkumbuh Timur Irwan Suwandi mengungkap keberadaan Kampung KB di Tanjung Harapan Kelurahan Payobasung telah memberi dampak kemajuan bagi kawasan tersebut. Dikatakan, program Kampung KB mampu merubah kawasan yang dulunya tertinggal menjadi kawasan percontohan di kelurahan tersebut.
Dulu daerah Kampung KB kita ini namanya Baluka (baca: belukar) Pak Kadis, kondisinya jauh tertinggal dari RT-RT lain di Kelurahan Payobasung ini, alhamdulillah dengan kampung KB dan meningkatnya partisipasi masyarakat, daerah ini sekarang justru menjadi percontohan tidak hanya ditingkat kelurahan bahkan tingkat kota Payakumbuh dan namanya pun berubah dari Baluka menjadi Tanjung Harapan disingkat Tajhara, kenang Camat Irwan yang juga bekas Lurah Payobasung.
Camat Irwan berharap, program Kampung KB hendaknya bisa dilaksanakan secara berkelanjutan dan menjadi perhatian semua pihak terkait.
Kampung KB ini kan merupakan program pembangunan lintas sektor, bukan KB saja yang ditujukan untuk mengangkat potensi daerah tersebut. Untuk itu, kami berharap ada perhatian lebih dari dinas terkait untuk membangun kampung KB kita ini, pintanya.
Sementara Ketua Pokja Kampung KB Tanjung Harapan Sepriani mengungkapkan berbagai kendala yang dihadapinya dalam melaksanakan program Kampung KB. Dirinya berharap kendala-kendala tersebut bisa dicarikan solusinya melalui dinas atau instansi terkait.
Kami ingin membentuk Lansia tangguh dan tetap produktif diusia lanjut, akan tetapi terkendala karena program Posbindu sebagai wadah yang mengayomi Lansia hanya berlangsung satu kali dalam setahun. Tentu ini akan sulit terwujud. Oleh karena itu kami berharap kegiatan ini bisa diadakan minimal satu kali sebulan lah, ujar Sepriani.
Disamping itu, Sepriani juga menyampaikan berbagai rencana kegiatan pembangunan dan pemberdayaan di Kampung KB seperti pelatihan penyelenggaraan jenazah, penyuluhan Kespro, pemanfaatan lahan pekarangan, mengatasi kenakalan remaja, pengecoran bahu jalan, pembenahan jalan usaha tani, dan penambahan sarana prasarana PAUD.
Kami sangat berharap melalui forum Lokmin ini berbagai kendala dan rencana kedepan bisa diwujudkan dalam rangka memajukan Kampung KB kita, ujarnya.
Berbagai kendala tersebut langsung ditanggapi oleh swjumlah dinas terkait yang hadir. Silahkan layangkan surat kepada BNNK untuk mengadakan sosialisasi atau pelatihan terkait penanganan Narkoba bagi remaja, kita siap datang tanpa perlu dikasih honor, ujar Boby, perwakilan dari BNNK.
Senada dengan BNNK, pihak KUA Kecamatan Payakumbuh Timur turut menyanggupi permintaan Ketua Pokja Kampung KB untuk menggelar pelatihan penyelenggaraan jenazah.
Kita siap memberi pelatihan, silahkan undang kami, kita siap memberi pelatihan secara gratis, ujar Dalmaniar mewakili KUA Payakumbuh Timur.
Sementara usulan program yang terkait dengan pembangunan dan pengadaan sarana prasarana akan dibicarkaan lebih lanjut dalam forum OPD dan juga Musrenbang secara berjenjang. (rel/timur)