Wahyudi Thamrin

Sentra Tenun Balai Panjang Dapat Pendampingan BI

Payakumbuh--- Menunjuk surat dari Sentra Tenun Balai Panjang Kota Payakumbuh No.01/STB/VII/2020 perihal permohonan bantuan terkait program pendampingan dan pengembangan usaha tenun Balai Panjang, Maka sebagai bentuk kontribusi kantor perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Sumatera Barat dalam pengembangan usaha tenun Sumatera Barat melakukan program pendampingan (busines coaching) tahun 2020 kepada Sentra Tenun Balai Panjang yang diadakan di Aula Sentra Randang Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian Kota Payakumbuh, Rabu(30/9/2020)

Program pendampingan dan pengembangan usaha ini dilakukan secara video confrence selama 2 hari dari tanggal 30 september 2020 sampai tanggal 1 Oktober 2020 dan diikuti oleh 15 orang anggota kelompok yang tergabung di Sentra Tenun Balai Panjang

Turut hadir dalam program pendampingan Ketua Dekranasda Kota Payakumbuh Henny Riza Falepi, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian Wal Asri serta Narasumber yang merupakan seorang praktisi bisnis Joko Murdianto.

Ketua Dekranasda Kota Payakumbuh Henny Riza Falepi membuka secara resmi program pendampingan dan pengembangan usaha Tenun Balai Panjang.

Dalam sambutannya Henny mengucapkan terima kasih kepada tim dari BI yang sudah berkenan membantu melakukan pendampingan kepada Sentra Tenun balai panjang menjadi lebih baik lagi untuk kedepannya.

Terima kasih kepada teman-teman dari BI dan juga tim yang telah berkenan memberikan arahan dan pendampingan kepada SentraTenun Balai panjang untuk menjadi lebih baik lagi terutama dalam hal pemasaran dan kualitas produk, ujar Henny.

Lebih lanjut Henny mengatakan sangat optimis hasil tenun dari Sentra Tenun Balai Panjang Tembus Pasar Ekspor tentunya dengan standar dan kualitas yang baik

Untuk mewujudkan itu Dekranasda Kota Payakumbuh bersama para pengrajin terus berupaya memberdayakan agar produk mereka memiliki kualitas dan desain sesuai standar ekspor, pungkas Henny

Joko murdianto sebagai Narasumber dalam program pendampingan dan pengembangan usaha Sentra Tenun Balai Panjang mengatakan untuk menetapkan program atau pola pembinaan yang tepat agar UMKM bisa naik kelas, menurut Joko hal ini perlu dilakukan secara bertahap. Dimulai dari tahap pembinaan untuk mengembangkan skala usaha bagi UMKM.

Pembinaan untuk UMKM sukses yang telah siap memperluas pasar secara online dan akses pembiayaan agar skala usahanya terus meningkat, pembinaan untuk UMKM yang sudah memasarkan produknya secara online dan mendapatkan akses pembiayaan, sampai akhirnya pembinaan untuk memperluas akses ke pasar ekspor untuk UMKM potensial ekspor, pungkas Joko. (Humas)