Wahyudi Thamrin

Nagari Limo Koto Baralek Gadang, Suku Datar Lewakan Gala Pusako

Sijunjung,-Hari ini warrga Nagari Limo Koto, Kec Koto VII, Sijunjung baralek gadang. Terkhusus Jorong Koto Panjang. Melewakan gala pusako niniak mamak kepada Cucuang kamanakan Suku Datar. "Gadang karano dianjuang, tinggi karano dilambuak, tumbuah karano ditanam".

Dalam acara tersebut, ada sesuatu yang cukup berkesan oleh Ketua KNPI Sijinjung. Di tempat lain mungkin ini adalah hal yang biasa. Tapi ada sisi lain yang cukup menggelitik oleh beliau. Niniak mamak Suku Datar masih mempercayai gala pusako di emban oleh anak muda di Suku tersebut. 

Salah seorang diantaranya adalah M Aldo Yendri C yang dilewakan gala pusako Malin Mangindo. Mantan Uda Duta Wisata Kabupaten Sijunjung 2017. Beliau sangat mengapresiasi karena masih ada anak muda yang masih diberi kepercayaan dan mau mengemban gala pusako/gala adat. Karena ini merupakan jabatan sosial, tapi pertanggung jawabannya dunia kahirat. 

"Saya sangat apresiasi Niniak Mamak Suku Datar, karena masih memberikan kepercayaan kepada Kamanakannya yang masih muda. Mungkin ninik mamak punya pandangan lain, kenapa mempercayai gala pusako tersebut kepada seseorang. Tapi bagi saya, ini adalah pelajaran dan pengalaman yang cukup berharga. Karena jabatan ini adalah jabatan sosial yang sangat berkaitan dengan karakter dan nilai-nilai kehidupan bermasyarakat dalam suatu kaum. Salah dalam memberikan amanah, tentu sangat beresiko secara sosial dan secara spiritual", Sambut Harbi, Ketua KNPI Sijunjung.

Saatnya pemuda melek dengan masalah adat. Apalagi masyarakat Minangkabau yang sangat kental dengan "Adaik basandi Syara', Syara' basandi Kitabullah". Tempat dimana lahirnya para tokoh bangsa. Tidak bisa dipungkiri, Nilai-nilai Adat Istiadat adalah pilar yang membentuk Kepribadian, Pola pikir dan bahkan moral para Tokoh dan masyarakat minang kabau.(harbi)