Payakumbuh,- Jajaran Satreskrim dan Intelkam Polres Payakumbuh sukses ungkap kasus pencurian ternak yang membuat resah masyarakat Luak Limopuluah Akhir akhir ini. 4 diduga pelaku dan penadah berhasil diamankan oleh tim dari Polres Payakumbuh ini.
Suksesi pihak kepolisian mengungkap kasus pencurian ternak tersebut mendapat apresiasi dari para tokoh masyarakat Payakumbuh.
Mustafa anggota DPRD Kota Payakumbuh dari fraksi PKS kepada media ini menyampaikan apresiasinya atas terungkap kasus pencurian ternak yang marak terjadi beberapa waktu belakangan.
Alhamdulillah akhirnya bisa terungkap dan berhasil diamankan diduga pelaku maling ternak warga oleh jajaran Polres Payakumbuh, kata Mustafa kepada media ini pada Minggu 24/9/23 siang. Tidak sedikit kerugian masyarakat ulah tindak para pencuri ternak ini. Masyarakat jadi tidak nyaman dan kuatir akan ternak mereka karena maraknya pencurian sapi akhir akhir ini.
Kita atas nama masyakarat Kota Payakumbuh mengucapkan apresiasi dan ribuan terimakasih kepada jajaran Polres Payakumbuh yang sukses ungkap kasus pencurian sapi/ternak warga tersebut. Jarang atau sulit selama ini kasus pencurian sapi bisa terungkap apalagi modus potong ditempat, Semoga kedepan tidak ada lagi terjadi kasus serupa di daerah kita, kata Mustafa.
Jumat 22/9/23 dua orang (Eka & Fiki ) sang eksekutor pencurian sapi berhasil diamankan tim Satreskrim Polres Payakumbuh di kelurahan Padang Datar Tanah Mati payakumbuh Barat.
Dari hasil pengembangan didapat informasi bahwa ada dua pelaku lagi yang bertindak sebagai penadah. Tidak mau kehilangan jejak, Tim langsung bergerak mengejar pelaku lainnya ke Kota Padang.
Dengan di backup tim Klewang dari Satreskrim Polresta Padang dua pelaku tersebut berhasil diamankan pada Sabtu 23/9/23.
Yusrizal dan badris dua orang diduga pelaku tersebut diamankan di Jalan marapalam Raya no 13 Kota Padang.
Kapolres Payakumbuh AKBP Wahyuni Sri Lestari SIK.MH melalui Kasat Reskrim AKP Elvis Susilo SH MH membenarkan pengungkapan kasus pencurian ternak tersebut. Benar kita telah mengamankan 4 orang diduga pelaku dan penadah hasil pencurian ternak yang membuat warga kita resah akhir akhir ini, kata AKP Elvis kepada media ini pada Minggu 24/9 siang via sambungan telepon.
Dari pengakuan pelaku mereka sudah melakukan aksi di 16 lokasi. Dan itu tidak hanya di Kota Payakumbuh dan Limapuluh Kota saja. Mereka juga melakukan aksi di Kabupaten Tanah Datar.
Saat ini pelaku dan beberapa barang bukti yang dipakai tersangka untuk melakukan aksinya sudah kita amankan di Mapolres Payakumbuh guan penyelidikan lebih lanjut. kepada Masyarakat kami mohon supportnya terus untuk menekan angka kriminal di Jajaran Polres Payakumbuh. Ujar Kasat Reskrim AKP Elvis SH MH menutup pembicaraan dengan media ini.
