Penulis: Ns. Fitri Mailani, M.Kep
Gizi yang optimal berperan penting dalam pertumbuhan dan kesehatan manusia. Gizi Seimbang adalah susunan pangan sehari-hari yang mengandung zat gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh, dengan memperhatikan prinsip keanekaragaman pangan, aktivitas fisik, perilaku hidup bersih dan memantau berat badan secara teratur dalam rangka mempertahankan berat badan normal untuk mencegah masalah gizi. Kebutuhan gizi sejak dini dipenuhi dengan memperhatikan prinsip keanekaragaman pangan, aktivitas fisik, perilaku hidup bersih, dan menjaga berat badan normal. Hal ini dilakukan untuk mencegah gangguan gizi.
Gizi seimbang adalah bila asupan makanan mencukupi kuantitas, kualitas dan mengandung berbagai zat gizi yang dibutuhkan tubuh. Tujuannya untuk menjaga kesehatan tubuh, menyempurnakan pertumbuhan (pada anak), menyimpan nutrisi, dan menjalankan fungsi kehidupan sehari-hari secara optimal. Kondisi gizi yang tidak optimal berkaitan dengan gangguan kesehatan dan kondisi kesehatan yang buruk, serta meningkatkan risiko penyakit infeksi, dan Penyakit Tidak Menular seperti penyakit kardiovaskular (penyakit jantung dan pembuluh darah, hipertensi dan stroke), diabetes serta kanker.
Gizi yang seimbang sangat penting dalam pencegahan penyakit karena makanan yang kita konsumsi memiliki dampak langsung pada kesehatan tubuh kita. Berikut adalah pentingnya gizi yang seimbang dalam pencegahan penyakit:
1. Mendukung Kesehatan Jantung: Diet yang kaya serat, rendah lemak jenuh, dan mengandung lemak sehat seperti asam lemak omega-3 dari ikan, dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung. Makanan seperti oatmeal, kacang-kacangan, dan ikan salmon memiliki efek positif pada kesehatan jantung.
2. Mengendalikan Berat Badan: Pola makan seimbang membantu mengatur berat badan Kita. Obesitas adalah faktor risiko untuk sejumlah penyakit, termasuk diabetes tipe 2, penyakit jantung, dan beberapa jenis kanker.
3. Mengurangi Risiko Diabetes: Diet yang seimbang dengan karbohidrat kompleks, serat, dan sedikit gula dapat membantu menjaga kadar gula darah yang stabil dan mengurangi risiko diabetes tipe 2.
4. Meningkatkan Fungsi Sistem Kekebalan Tubuh: Nutrisi yang mencukupi, seperti vitamin C dan zinc, mendukung sistem kekebalan tubuh dan membantu melawan infeksi dan penyakit.
5. Mengurangi Risiko Kanker: Diet yang kaya serat, buah-buahan, dan sayuran dapat membantu mengurangi risiko beberapa jenis kanker, terutama kanker usus besar. Antioksidan dalam makanan juga dapat membantu melindungi sel-sel dari kerusakan yang dapat menyebabkan kanker.
6. Kesehatan Tulang yang Baik: Kalsium dan vitamin D yang cukup dalam diet mendukung kesehatan tulang dan mencegah osteoporosis.
7. Pencegahan Penyakit Jantung: Diet rendah garam dan tinggi kalium dapat membantu menjaga tekanan darah yang sehat, yang merupakan faktor risiko utama penyakit jantung.
8. Kesehatan Mental: Nutrisi yang baik juga berdampak pada kesehatan mental. Beberapa nutrisi, seperti asam lemak omega-3, telah dikaitkan dengan kesehatan mental yang baik dan pencegahan depresi.
9. Pencegahan Penyakit Pernapasan: Nutrisi yang cukup, terutama vitamin C dan zinc, dapat membantu mengurangi risiko infeksi pernapasan.
10. Pencegahan Penyakit Ginjal: Diet rendah garam dan seimbang dapat membantu melindungi kesehatan ginjal dan mengurangi risiko penyakit ginjal.
11. Kesehatan Mata: Nutrisi seperti vitamin A, C, dan E, serta mineral seperti seng, dapat mendukung kesehatan mata dan mencegah penyakit mata.
12. Umur Panjang dan Kualitas Hidup yang Lebih Baik: Dengan mengonsumsi gizi yang sesuai, Kita dapat menjaga kesehatan dan vitalitas Kita sepanjang usia dan memperpanjang umur harapan hidup Kita.
Gizi yang seimbang berkontribusi pada kesehatan tubuh secara keseluruhan dan membantu mencegah sejumlah penyakit kronis. Penting untuk menjalani pola makan seimbang yang mencakup berbagai jenis makanan, membatasi gula, garam, dan lemak jenuh, serta mengonsumsi nutrisi yang diperlukan untuk menjaga kesehatan tubuh.