Kegiatan ini ditutup pada tanggal 3 April dengan penyerahan hadiah kepada siswa-siswa istimewa yang unggul dalam berbagai kegiatan keagamaan dalam pesantren ramadhan tersebut.
Tercatat empat bidang lomba yang diikuti siswa, yaitu Tahfiz, Video Ramadhan, Tadarus terbanyak, dan lomba shalat jenazah. Untuk kegiatan ibadah Tadarrus atau baca quran menunjukkan kenaikan jumlah yang signifikan, bahkan ada siswa yang khatam quran 6 kali terhitung mulai saat awal Ramadhan tahun ini.
Ada lagi hal yang menarik, siswa SMAN 4 Payakumbuh yang pada hari itu melaksanakan lomba sholat jenazah di Musala Nurul Yaqin, pada akhirnya ikut shalat jenazah beneran karena ada warga di sekitar sana yang meninggal dunia, Selasa (2/4). Wargapun merasa senang dan terharu dengan banyaknya siswa sekolah yang ikut menyolatkan kerabatnya.
Sebelum kegiatan pesantren tersebut berakhir, Kepala SMAN 4 Payakumbuh Arnefi Gustati bersama OSIS/MPK dan ROHIS SMAN 4 Payakumbuh menggelar kegiatan Berbagi Sembako dan Takjil, tujuannya saling berbagi antara sesama warga SMAN 4 Payakumbuh dan masyarakat sekitar.
"Untuk paket sembako berisi beras, gula, telur dan minyak goreng, ini kita bagikan kepada 53 siswa yang kurang mampu. Sementara itu untuk takjil kita bagikan kepada warga sekitar yang lewat di depan sekolah. Bantuan-bantuan ini bersumber dari sumbangan majelis guru, TU dan orangtua siswa SMAN 4 Payakumbuh. Kita berharap ini dapat meringankan sedikit beban bagi yang membutuhkan," ujar Arnefi kepada wartawan.
Arnefi menyebut khusus kegiatan berbagi sembako kepada siswa kurang mampu di bulan Ramadhan baru kali ini diadakan di sekolah, dirinya berharap dengan banyaknya perhatian yang diberikan pendidik dan wali murid kepada siswa, dapat meningkatkan ikatan emosional dan terbangun rasa korsa di lingkungan sekolah.
"Terimakasih kepada semua donatur yang telah ikut berbagi. Semoga kegiatan kita ini berlanjut setiap tahun dengan kualitas yang lebih baik dan siswa-siswi mendapatkan pengalaman spiritual yang menyenangkan dan berguna bagi mereka dimanapun berada," harapnya. (FS)