Payakumbuh — Beberapa hari yang lalu beredar informasi melalui group WhatsApp terkait ditemukan oleh masyarakat Kelurahan Tanjung Gadang Sungai Pinago Kecamatan Payakumbuh Barat warga yang terindikasi terlantar, direspon langsung oleh PJj Wali Kota Payakumbuh Rabu, (8/05/2024).
Melalui Sekda Kota Payakumbuh Rida Ananda langsung melakukan penanganan terpadu, Dinsos Disdukcapil Kota Payakumbuh dan Rumah Sakit pun ikut turun kelapangan.
“Alhamdulillah hari ini kelengkapan dokumen untuk keperluan warga tersebut berobat telah selesai, beberapa hari ini kita telah berupaya membantu, Dinsos Dukcapil dan Rumah Sakit bahu membahu saling koordinasi antar sesama OPD. Kita tidak ingin masyarakat susah, untuk itu hadir, saya monitor terus perkembangannya,” ucap Sekda Rida Ananda.
Menurut keterangan beberapa warga setempat yang mengenalinya, Indra memang tidak memiliki tempat tinggal yang tetap, kadang tidur di terminal. Memang ketika di temukan oleh warga, Indra sudah dalam keadaan tidak sadarkan diri. Hingga saat ini Indra sedang mendapatkan perawatan di RSUD Adnaan WD dengan kondisi koma.
Irwan Suwandi, Kadis Sosial Kota Payakumbuh mengucapkan terima kasih kepada Disdukcapil dan juga pihak RSUD yang sudah membantu perekaman cepat data warga terlantar serta penanganan perawatan.
“Data ini akan dipergunakan selanjutnya untuk keperluan administrasi kepengurusan BPJSnya, sebab bapak ini tidak memiliki identitas sama sekali,” imbuhnya.
Sementara itu, Kadis Dukcapil Wal Asri, didampingi Kabid Piak Gusmeri dan Kasi Pelayanan Alfiandra menyampaikan apresiasinya kepada masyarakat dan tim (Dinsos dan Dukcapil) yang sudah membantu upaya penanganan warga yang di temukan beberapa hari yang lalu
Wal Asri jelaskan, Disdukcapil Kota Payakumbuh melalui Inovasi Tuntas atau Inovasi Pelayanan untuk orang tua dan disabilitas akan selalu membantu selama permintaannya jelas atau permintaan langsung dari keluarga bersangkutan.
“Alhamdulillah hari ini perekaman data administrasi data kependudukan untuk Bapak Indra sudah selesai dan juga sudah kami serahkan kepada Dinsos Kota Payakumbuh dan selanjutnya bisa di pergunakan untuk keperluan kepengurusan BPJSnya,” ucap Kadis Dukcapil Wal Asri.
Menurutnya, hari ini sesuai permintaan dari pihak keluarga dan kasus situasional ada 3 orang yang sedang tanggapi Disdukcapil, 1 orang di kelurahan Ibuah (lansia) 1 orang Kelurahan Padang Data Tanah Mati (disabilitas) dan 1 orang lagi di RSUD Adnaan WD.
Kita berharap kepada masyarakat, apabila ada kasus seperti ini bisa langsung menyampaikannya kepada pihak terkait untuk selanjutnya di lakukan upaya penanganan tutupnya. (rel/fs)