Supardi Dan Kesejahteraan ASN, P3K, THL, Guru, dan Garin

Payakumbuh --- Aparatur Sipil Negara (ASN), PPPK dan THL di Payakumbuh menjadi perhatian serius Calon Wali kota nomor urut 1, Supardi. Dia menilai tonggak birokrasi tersebut harus diperkuat sehingga pelayanan masyarakat semakin optimal.

Salah satu kebijakan yang akan dijalankan oleh Supardi adalah penempatan ASN sesuai dengan kapasitas dan kompetensinya, "right man in the right place". Agar ASN dan PPPK bisa bekerja optimal dan kapabel dalam melayani masyarakat.

"Merit system merupakan hal yang mutlak, karena itu pemetaan kembali ASN harus dilakukan, sehingga ASN tersebut benar-benar ditempatkan sesuai dengan keahliannya, ini sangat penting agar birokrasi berjalan efektif," kata Supardi. 

Selain itu, juga akan diberikan reward kepada ASN yang berprestasi, dalam bentuk tugas belajar dan difasilitasi beasiswa untuk ASN dalam melanjutkan pendidikan. Hal yang sama juga berlaku bagi PPPK.

"Program unggulan Supardi dan Tri Venindra salah satunya adalah memberikan kepada ASN berprestasi untuk melanjutkan pendidikan melalui izin tugas belajar, dan juga akan diberikan beasiswa bagi ASN tersebut," sebut Supardi.

Sementara itu bagi THL, Supardi menjanjikan akan memberikan berbagai bonus dan program peningkatan kesejahteraan. Karena THL ini adalah pendukung utama dalam kelancaran tugas pelayanan masyarakat.

Tidak hanya hanya itu, di sektor pendidikan, Supardi juga sudah membuat roadmap peningkatan kesejahteraan bagi guru PAUD, TK dan TPA. Supardi dalam banyak kesempatan menyebut, guru ini adalah gerbang awal untuk mendidik generasi emas.

"Saya serius dalam meningkatkan kesejahteraan guru PAUD, TK dan TPA, karena perkembangan maksimal otak anak berada di usia 0 - 7 tahun, jika guru tersebut masih memikirkan pendapatan, mustahil anak anak bisa diberikan pendidikan maksimal, karena itu, peningkatan kesejahteraan kesejahteraan guru adalah harga mati," tegas Supardi.

Sedangkan bagi imam dan garin masjid, Supardi menfasilitasi untuk memberikan insentif tetap dan memberangkatkan umrah. 

Supardi ke depannya, akan memaksimalkan potensi Lembaga Amil Zakat, khususnya Baznas untuk membantu masyarakat kurang mampu.

"Baznas harus menjadi garda terdepan dalam mengatasi persoalan kemiskinan, stunting dan masalah sosial lainnya, karena itu Baznas harus diperkuat dan dijauhkan dari politik," pungkas Supardi. (FS)