Wahyudi Thamrin

Buya Zuldaswar : Gaya Kepemimpinan Dt. Parmato Alam Mencontoh Rasul Dan Sahabat

Payakumbuh --- Teriakan Yendri Bodra Dt. Parmato Alam Wali Kota Payakumbuh dan Ahmad Ridha Wakil Wali Kota Payakumbuh periode 2024-2029 menggelegar saat malam keakraban Paslon Nomor Urut 5 di Kelurahan Padang Data Tanah Mati, Kecamatan Payakumbuh Barat, Selasa (5/11).

Salah satunya yang menyerukan itu adalah Ketua LPM Kelurahan Padang Data Tanah Mati Asrinal Asraf yang dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Dt. Parmato Alam yang telah seharian berinteraksi dengan masyarakat dalam agenda kampanye sehari di kelurahan ini.

"Beliau tumbuh dan hadir di tengah masyarakat, berkiprah sebagai wakil rakyat selama ini menampung aspirasi dan mengeksekusinya dengan baik. Kalaulah duduk sebagai wali kota sudah tentu dapat merealisasikan programnya dengan baik karena sudah jelas teruji dan terbukti berbuat. "Kok lah jadi apak baduo, jan bakunci pulo rumah dinas nanti". Pastikan terbuka selama menjabat mendengar keluhan yang akan disampaikan masyarakat," ujarnya.

Sementara itu, Ulama Kondang Kota Payakumbuh H. Zuldaswar dalam orasinya menyebut kalau paslon nomor urut 5 memiliki gaya kepemimpinan yang mencontoh gaya kepemimpinan rasul dan sahabat.

Mengingatkan dirinya akan kisah Umar ketika menjadi khalifah, waktu masuk kampung keluar kampung dan mendapati gubuk, dia dengar anak menangis karena lapar dan ibunya ternyata memasak batu hingga anaknya tertidur. Umar merasa itu tanggung jawabnya sebagai pemimpin dan memikul gandum dari baitul mal untuk dibawa ke rumah tersebut.

"Umar menjawab kepada para sahabat, biar saya sendiri yang memikulnya, ini adalah dosa dan kesalahan saya, jangan kalian pula yang memikulnya. Yendri Bodra dan Ahmad Ridha, belum lagi dilantik sebagai pemimpin namun sudah melakukan hal yang seperti itu, apalagi nanti setelah dilantik," kata Buya Zuldaswar.

Ulama asal Padang Data Tanah Mati itu juga menyebut dirinya sudah mengikuti dan memperhatikan visi-misi yang disampaikan oleh paslon nomor 5, memang merupakan hal-hal yang sangat menyentuh kebutuhan masyarakat. Bagaimana membangun Payakumbuh berakhlak, beradat budaya dan berilmu, pembangunan yang menyeluruh.

"Jangan sampai karena sedekah subuh atau serangan fajar kita rugi 5 tahun. Yang menyogok dan menerima sogok tidak berdosa, tapi masuk neraka. Mari kita menangkan nomor 5 dan kita pilih pemimpin kota kita di TPS pada 27 November mendatang," serunya diikuti sorakan setuju massa yang hadir.

Mendapatkan dukungan yang begitu besar dari masyarakat Padang Data Tanah Mati, Yendri Bodra Dt. Parmato Alam tak dapat menahan rasa emosionalnya, dalam orasi di suasana kehangatan itu dia menyampaikan kalau dukungan itu tidak akan disia-siakannya karena itu adalah amanat rakyat.

"Kemenangan paslon nomor urut 5 pada pilkada nanti adalah kemenangan masyarakat Kota Payakumbuh seluruhnya. Mari kita wujudkan Payakumbuh Tumbuh Menyeluruh bersama YB. Dt. Parmato Alam dan Ahmad Ridha, coblos nomor 5," pungkasnya. (FS)