Search

Safrijon Rutin Cuci Darah: Semua Gratis Dijamin Program JKN

Payakumbuh --- Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan ternyata membawa manfaat besar bagi banyak masyarakat Indonesia. Salah satunya dirasakan oleh Safrijon (58), seorang warga di Payakumbuh yang rutin menjalani prosedur cuci darah atau hemodialisis. 

Safrijon adalah peserta JKN yang terdaftar di segmen Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) atau peserta mandiri Kelas 3. Bagi Safrijon, Program JKN tidak hanya memberikan kemudahan akses layanan kesehatan, tetapi juga memberikan harapan baru dalam menjalani kehidupan sehari-hari dengan penyakit ginjal kronis yang dideritanya, Selasa (05/11).

Safrijon sebelumnya hidup dengan kondisi ginjal yang berfungsi normal. Namun, pada bulan April 2023 lalu ia didiagnosa penyakit ginjal kronis dan harus menjalani perawatan cuci darah rutin untuk menggantikan fungsi ginjal yang tidak bisa lagi bekerja dengan optimal.

“Gejala awalnya seluruh badan saya membengkak, kelelahan, susah makan dan sering merasa haus. Setelah diperiksa ke Rumah Sakit, ternyata saya menderita penyakit gagal ginjal dan harus rutin cuci darah 2 kali setiap minggu”, ucap Safrijon.

Menurut Safrijon, salah satu keuntungan terbesar menjadi peserta JKN adalah mendapatkan layanan cuci darah secara terjamin tanpa harus khawatir dengan biaya yang harus dikeluarkan. Sejak awal menjadi peserta JKN, ia merasa beban finansialnya berkurang drastis.

“Saya bekerja sebagai seorang petani dan penghasilan saya cukup untuk kebutuhan sehari-hari. Alhamdulillah dengan adanya Program JKN, saya bisa menjalani perawatan cuci darah 2 kali dalam seminggu tanpa harus memikirkan biaya lagi” jelas Safrijon.

Safrijon merasa sangat beruntung telah mendaftar sebagai peserta JKN karena perawatan cuci darah setiap minggunya membutuhkan biaya yang sangat besar. Tanpa Program JKN, mungkin ia tidak bisa melanjutkan pengobatan rutin seperti sekarang. 

Selain pembiayaan, Safrijon juga merasakan manfaat dari jaminan akses ke fasilitas kesehatan yang berkualitas. Safrijon mendapatkan akses ke Rumah Sakit yang telah bekerja sama dengan BPJS Kesehatan, yang memiliki peralatan medis memadai dan tenaga medis yang profesional. 

"Saya tidak perlu khawatir lagi mengenai kualitas perawatan. Rumah Sakit yang saya tuju selalu menyediakan fasilitas yang lengkap dan dokter yang sangat profesional. Dengan BPJS Kesehatan, saya merasa lebih terjamin," tambah Safrijon.

Setiap sesi cuci darah berlangsung selama 4 hingga 5 jam dan proses tersebut sudah ia jalani selama 18 bulan.  Tentunya, proses tersebut memakan waktu yang panjang dan terkadang melelahkan, namun Safrijon merasa sangat bersyukur karena bisa mendapatkan pelayanan yang baik dari Rumah Sakit.

“Dokter dan petugas di Rumah Sakit selalu merawat saya dengan baik, ramah dan komunikatif. Pelayanan tersebut membuat saya merasa lebih aman dan nyaman saat menjalani prosedur cuci darah” ungkap Safrijon.

Selain mendapat dukungan dari petugas Rumah Sakit, Safrijon merasa beruntung memiliki keluarga yang selalu menemani perjuangannya saat menjalani prosedur cuci darah. “Saya merasa beruntung memiliki keluarga yang selalu mendukung, baik secara fisik maupun emosional” ujar Safrijon.

Meskipun penyakit ginjal yang dideritanya masih memerlukan perawatan jangka panjang, Safrijon merasa lebih optimis tentang masa depannya. Dengan adanya Program JKN, ia merasa tidak sendirian dalam perjuangannya untuk sembuh. 

"Terima kasih BPJS Kesehatan, saya berharap BPJS Kesehatan terus berkembang dan menjangkau lebih banyak orang yang membutuhkan layanan kesehatan seperti saya. Program JKN ini sangat membantu dan begitu penting, terutama bagi mereka yang membutuhkan perawatan medis rutin dan mahal", tutup Safrijon. (FS)