KPU Tetapkan Safni-Rito Sebagai Cakada Terpilih Lima Puluh Kota

Lima Puluh Kota --- Pasangan Safni-Ahlul Badrito ditetapkan sebagai calon bupati dan wakil bupati Lima Puluh Kota terpilih dalam Rapat Pleno Penetapan Pasangan Calon Terpilih Bupati dan Wakil Bupati Lima Puluh Kota Pada Pemilihan Serentak Nasional Tahun 2024 yang digelar di Aula Kantor Bupati Lima Puluh Kota, Rabu (5/2).

Dalam rapat pleno tersebut hadir Ketua KPU Kabupaten Lima Puluh Kota Okto Rizaldi dan jajaran, Unsur Forkopimda, Wakil Ketua DPRD, Pengurus Parpol, Pengurus Ormas, serta tamu undangan lainnya.

Tahapan rapat pleno penetapan ini berdasarkan Surat Ketua KPU RI Nomor 232/PL.02.7-SD/06/2025 tanggal 4 Februari 2025 perihal Penetapan Pasangan Calon Terpilih Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota Serentak Tahun 2024 pasca pembacaan keputusan/ketetapan Mahkamah Konstitusi. Kedua, yakni putusan Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia Nomor 179/PHPU.BUP-XXIII/2025.

Ketua KPU Lima Puluh Kota Okto Rizaldi menyampaikan berdasarkan keputusan Mahkamah Konstitusi untuk Kabupaten Lima Puluh Kota tidak dilanjutkan atau dismissal, sehingga bisa ditetapkan hari ini.

“Atas nama KPU Lima Puluh Kota saya mengucapkan terima kasih dan bangga kepada masyarakat dan seluruh stakeholder yang telah mensukseskan pemilu dan pilkada di wilayah Kabupaten Lima Puluh Kota,” ujarnya.

Okto menambahkan, pasangan Safni-Rito adalah pemenang Pilkada Lima Puluh Kota dengan capaian 52.921 (34,38 persen) suara, sekaligus ditetapkan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Lima Puluh Kota.

Sementara itu, Sekda Lima Puluh Kota Erman Azmar menyampaikan apresiasi kepada masyarakat Lima Puluh Kota serta stakeholder terkait yang telah menyukseskan Pilkada Serentak di Kabupaten Lima Puluh Kota.

"Tentu tak lepas dari kontribusi dan partisipasi semua pihak. Kami berharap komunikasi tetap terjalin di masa yang akan datang," ujarnya.

Dia juga menambahkan, pada Pilkada 2024 ini, di Kabupaten Lima Puluh Kota jumlah suara pemilih yang tersalurkan ke TPS hanya 54,46 persen, dia berharap untuk kedepan partisipasi pemilih dapat lebih ditingkatkan di masa yang akan datang. (FS)