Agam,-Grand Opening Hari Santri Nasional tingkat Provinsi
Sumatera Barat, dimeriahkan oleh kesenian kreasi dari Pondok Pesantren
Nurul Huda, Kecamatan Lubuk Basung.
Grand Opening Hari Santri Nasional ini dipusatkan di Madrasah Tarbiyah Islamiyyah (MTI) Canduang, Kamis, (18/10).
Kesenian
kreasi ditampilkan seperti tambua tansa, tari piring, talempong dan
pupuik, yang membuat tamu undangan terpukau dengan lantunan musik
kesenian tradisional Minangkabau tersebut.
Dalam
kesempatan tersebut, Sekab.Agam, Martias Wanto Dt Maruhun hadir dalam
acara itu mengapresiasi kesenian kreasi yang ditampilkan santriwan/wati
Ponpes Nurul Huda Lubuk Basung, dalam memeriahkan Grand Opening Hari
Santri Nasional tingkat Sumbar, di MTI Canduang.
"Ini membuktikan bahwa selain bisa pelajaran agama Islam, santriwan/wati Agam juga menguasai ilmu bidang kesenian," ujarnya.
Dikatakan,
sebetulnya ini yang diharapkan Pemkab.Agam, selain melestarikan dan
mengembangkan ajaran agama Islam pada generasi, juga didukung dengan
adat dan budaya, karena keduanya miliki kaitan yang erat.
" Filosofi Minangkabau menyatakan bahwa, adat basandi syarak, syarak basandi kitabullah (ABS-SBK)," ujarnya pula.
Ia
juga mrngungkapkan, pendidikan keagamaan dan adat budaya ini merupakan
salah satu indikator yang dimuat dalam gerakan Nagari Madani yang
dicanangkan tahun lalu.