Payakumbuh --- Pelatihan kewirausahaan memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan kapasitas Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Dalam era globalisasi ini, UMKM menjadi sandaran ekonomi lokal sebagai sumber pertumbuhan dan lapangan kerja. Namun, banyak UMKM di Kota Payakumbuh yang masih menghadapi berbagai kendala dan tantangan dalam menjalankan bisnis mereka.
Dinas Koperasi dan UKM Kota Payakumbuh memberikan peluang kepada 40 pelaku UMKM di Kota Payakumbuh untuk mengikuti kegiatan tersebut di Hotel Mangkuto selama 4 hari, Rabu hingga Sabtu, 7 hingga 10 Agsutus 2024.
Pada saat penutupan acara tersebut, Sabtu (10/8), Kabid Koperasi dan UKM Kota Payakumbuh Ade Vianora kepada wartawan mengatakan kegiatan ini bersumber dari dana alokasi khusus (DAK) Non Fisik Dinas Koperasi dan UKM Kota Payakumbuh yang diusulkan oleh Pemko kepada pemerintah pusat.
"Pelatihan kewirausahaan penting untuk UMKM kita, selain kita dorong memiliki standar kualitas pada produk, SDMnya juga kita dorong agar memiliki kemampuan dalam menyongsong kemajuan bisnis di Kota Payakumbuh. Mereka mendapatkan sertifikat setelah ikut acara ini," kata Ade didampingi PPTK Sri Essa Ramadhani.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Payakumbuh M. Faizal mengatakan pentingnya pelatihan Kewirausahaan ini diberikan bagi pelaku UMKM di Kota Payakumbuh, disamping ingin menjembatani antara pelaku UMKM dengan market yang ada di Payakumbuh dan Faisal juga menyampaikan agar ilmu yang diperoleh untuk bisa ditularkan ke pelaku usaha yang lain.
"Manfaat yang bisa didapatkan dari pelatihan kewirausahaan antara lain peningkatan pengetahuan dan keterampilan, peningkatan kapasitas, peluang bisnis baru, kolaborasi dan jaringan, serta peningkatan kepercayaan diri," ungkapnya.
Faizal juga menyebut pelaku UMKM lainnya yang belum berkesempatan mengikuti acara ini kedepan secara bertahap akan mendapatkan pelatihan serupa agar mereka bisa memiliki konsep yang sama tentang bagaimana menjalankan UMKM di Kota Payakumbuh, yang brandingnya City of Randang.
Dari sisi salah satu peserta, Sari menyebut ilmu yang diperoleh akan ditindaklanjuti. Apalagi dengan adanya peserta yang hadir dari pelaku UMKM di Kota Payakumbuh, mereka bisa menjalin komunikasi terkait peluang kerjasama kedepannya.
Dalam kegiatan ini narasumber yang didatangkan dari seperti tim Jemari Sakato dari Kota Padang yang dipimpin oleh Khairul Armi bersama 6 orang anggotanya, Heru Mufti yang juga Ketua HIPMI sekaligus Owner Abeja Mart, serta Weddy bersama kawan-kawan dari UMKM Badunsanak Payakumbuh. (FS)
