Tahun 2024 Produksi Bayam, Terung, Cabe Rawit, Dan Pepaya Di Kota Payakumbuh Meroket, Bawang Merah Terjun Tukik
Payakumbuh --- Produksi sayuran di Kota Payakumbuh tahun 2024 didominasi oleh kacang panjang, cabai, terung, ketimun, kangkung, dan buncis. Di Kota Payakumbuh, produksi Cabe Rawit meroket dari 462,26 kwintal pada tahun 2023 menjadi 2.309,20 kwintal pada tahun 2024.
Jika dilihat dari luas panen terbesar yaitu sayuran bayam yaitu 141,00 Ha. Produksi sayuran terbesar yaitu sayuran jenis Terung dengan produksi sebesar 16.557,95 kwintal.
Jika dilihat dari jumlah tanaman yang menghasilkan buah-buahan, pohon pepaya adalah tanaman yang menghasilkan buah paling banyak, dengan produksi sebesar 43.593,25 kwintal.
Namun, berbanding terbalik dengan bawang merah yang menukik tajam. Hal ini bisa dilihat dari data yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Payakumbuh, Kota Payakumbuh Dalam Angka 2025 yang diupload 28 Februari 2025.
Produksi Tanaman Sayuran dan Buah–Buahan Semusim untuk Bawang Merah di Kota Payakumbuh pada tahun 2021 berada di angka 1.837,12 kwintal, pada tahun 2022 sebanyak 2.842,00 kwintal, pada tahun 2023 ada 2.460,70 kwintal, namun pada tahun 2024 menukik tajam dengan hanya 823,20 kwintal.
Untuk luas lahannya sendiri, produksi Bawang Merah pada tahun 2021 seluas 20,90 Ha, di tahun 2022 turun menjadi 18,40 Ha, kembali naik pada 2023 dengan luas 20,10 Ha, namun turun drastis pada 2024 dengan hanya 7,00 Ha saja.
Untuk di tiap kecamatan, di Payakumbuh Barat pada tahun 2023 produksi bawang merahnya 664,00 kwintal, dan tahun 2024 sebanyak 302,70 kwintal.
Untuk Payakumbuh Selatan pada tahun 2023 memproduksi sebanyak 87,50 kwintal dan tahun 2024 sebanyak 50,00 kwintal.
Di Payakumbuh Timur, tahun 2024 produksi bawang merah merosot dengan hanya sebanyak 360 kwintal saja. Dibanding tahun 2023 yang mencapai produksi 1.055,00 kwintal.
Yang lebih jauh merosot yakni di Payakumbuh Utara, dengan produksi di tahun 2024 hanya 95,50 kwintal, dibanding tahun 2023 yang mampu mencapai 541,20 kwintal.
Di Lamposi Tigo Nagari, produksi tahun 2023 mencapai 113,00 kwintal, dan tahun 2024 hanya 15,00 kwintal saja. (FS)
